Ukuran Kolam Renang Ideal. Fasilitas rekreasi seperti teras, taman rumah, hingga kolam renang menjadi pertimbangan anda sebelum membeli atau membangun sebuah rumah. Keberadaan kolam renang di rumah tidak hanya bermanfaat untuk menyalurkan hobi berenang anggota keluarga, tapi juga membuat hunian anda terasa sejuk dan bernuansa alam.
Pemandangan yang disajikan, seperti birunya air serta gemericik yang ditimbulkan, memberikan sensasi rileks pada mata anda. Semakin menarik bila pemandangan lanskap di sekitarnya dapat ditangkap dari dalam rumah.
Sebelum merencanakan pembuatan kolam renang di rumah anda, ada baiknya anda cari tahu dulu ukuran kolam renang yang tepat untuk kebutuhan anda dan apa saja yang perlu diperhatikan dalam pembuatannya. Apabila konstruksinya buruk atau tidak tepat, akan menyebabkan biaya pemeliharaan yang tinggi pula di kemudian hari.
Ukuran Kolam Renang Ideal Yang Umum Digunakan
Sebelum membangun, tentukan dulu ukuran dan layout yang sesuai kebutuhan anda. Kolam renang dapat termasuk sebagai ruang publik, karena di dalamnya akan terjadi interaksi banyak orang. Itulah sebabnya, ukuran penting untuk diperhatikan dengan memperhitungkan kebutuhan anda.
A. Ukuran Kolam Renang Ideal Pribadi
Untuk penggunaan pribadi di rumah, tentunya hal yang paling penting diperhatikan adalah ketersediaan lahan untuk membangun kolam renang. Selain itu, anda juga harus mempertimbangkan jumlah orang yang akan menggunakannya. Misalnya, apakah hanya untuk anda sendiri atau untuk seluruh anggota keluarga.
Ukuran standar kolam renang pribadi adalah 3 x 7 meter dengan kedalaman 60 cm di bagian dangkal hingga 2,5 meter di bagian paling dalam. Jika anda mempunyai lahan yang lebih luas, bisa juga membuat dengan ukuran 4 x 10 meter atau 5 x 12 meter. Ukuran ini ideal untuk kolam yang ada di luar ruangan.
Sementara bagi anda yang memiliki ruang super terbatas, anda mungkin bisa mengakalinya dengan merancangnya dalam bentuk lain. Misalnya, setengah lingkaran, L, persegi, lingkaran, dll. Jika digunakan sendirian, bisa juga buat dengan gaya lap pool, sehingga tidak terlalu lebar, misalnya 2 x 8 meter.
Ukuran kolam renang standar pribadi yang lain antara lain: 3m x 8 m; 3, 5m x 10 m; 4m x 8m; dan 5m x 12m. Itu untuk kolam renang pribadi yang berada di luar ruangan (outdoor swimming pool). Untuk kolam renang pribadi yang berada di dalam ruangan (indoor swimming pool) dapat lebih kecil lagi. Biasanya kolam renang seperti ini disebut juga dengan kolam renang tipe minimalis.
B. Ukuran Kolam Renang untuk Anak-Anak
Kolam renang untuk anak-anak tentunya akan berukuran lebih kecil. Biasanya kolam anak tersedia dalam bentuk inflatable pool atau kolam karet yang diisi angin agar mengembang. Kolam seperti ini cocok untuk anak atau bahkan bayi yang belum bisa berenang. Anda cukup memompa kolam ini dengan udara, meletakkannya di halaman rumah lalu mengisinya dengan air.
Ukurannya sangat bervariasi. Paling kecil bisa 80 x 120 cm, sementara ukuran sedang sekitar 1,5 x 2 meter. Untuk kolam anak, yang lebih penting adalah kedalamannya. Idealnya kedalamannya hanya 60-80 cm, bisa lebih dangkal lagi jika untuk bayi, misalnya 30 cm. Memang kolam seperti ini fungsinya bukan untuk olahraga, tapi bermain atau berendam. Kolam seperti ini bisa menjadi pilihan buat anda yang ingin mengenalkan aktivitas air kepada si kecil.
C. Ukuran Kolam Renang Ideal Publik
Kolam renang yang diperuntukkan untuk umum tentu saja memiliki ukuran yang lebih besar daripada yang dibangun untuk pribadi. Meskipun begitu, ukuran kolam renang standar untuk umum memiliki ukuran minimal yang harus dipenuhi sesuai dengan perkiraan jumlah pengguna yang akan diakomodir.
Lebar minimal ukuran kolam renang standar untuk umum adalah 5 m, dengan panjang minimal 25 m. Di luar itu dapat ditemukan kolam renang umum dengan lebar dan panjang yang mencapai belasan dan puluhan meter. Sedangkan kedalamannya wajib dibuat bervariasi, ada yang dangkal dan ada yang dalam. Biasanya di area kolam paling dangkal adalah 1 m dan paling dalam mencapai 4 m.
Tidak jarang kita dapat menemukan lebih dari 1 jenis kolam di kolam publik. Biasanya kolam renang tersebut dibedakan berdasarkan kedalamannya, misalnya yang lebih dangkal untuk anak-anak; atau berdasarkan posisinya, seperti kolam renang indoor dan outdoor. Namun, pada kenyataannya pihak pemilik dan mengelola sering membuat bentuk berbagai macam untuk menarik hati pengguna kolam renang. Ukurannya pun disesuaikan dengan luasan lahan yang dimiliki oleh pemilik fasilitas kolam renang umum tersebut.
D. Ukuran Kolam Renang Standar Nasional
Berbeda dengan kolam renang untuk non-kejuaraan, kolam renang perlombaan memiliki ukuran yang baku. Ukuran kolam standar untuk perlombaan ini bisa dipastikan sama untuk semua tempat, di semua negara. Ini karena dalam perlombaan dijunjung tinggi semangat sportivitas, maka standarisasi kolam renang diperhatikan dengan sangat cermat.
Standar ukuran kolam renang untuk perlombaan tentu saja menyesuaikan dengan jenis perlombaannya. Cabang renang yang biasa diperlombakan antara lain yang bernomor 50 m dan 100 m. Ukuran nomor merupakan ukuran panjang dari lintasan renang yang harus dipenuhi dalam lomba tersebut. Sub cabang perlombaannya mungkin bervariasi tergantung gaya renang yang diperlombakan.
Kolam renang jenis ini digunakan sebagai arena pertandingan olahraga akuatik dan memiliki standarnya sendiri. Di Indonesia sendiri, ukuran kolam renang nasional sebenarnya telah diatur dalam Permenpora nomor 0636 tahun 2014. Untuk kolam renang tipe B, yang digunakan dalam kejuaraan nasional, spesifikasinya adalah sebagai berikut:
Uraian : Tipe B
Ukuran Arena : 50 m x 21 m
Kedalaman : 1,35 m – 3 m
Jumlah Lintasan : 8
Lebar Lintasan : 2,5 m
Suhu : 25° C – 28° C
E. Ukuran Kolam Renang Standar Internasional
Ukuran kolam renang standar internasional (untuk olimpiade dan semacamnya) sebenarnya tidak jauh berbeda. Karena seperti yang tadi dijelaskan bahwa perlombaan menjunjung tinggi sportivitas. Karena itu ukuran standar kolam renangnya tidak jauh berbeda. Hanya di beberapa tempat memiliki standar kedalaman minimal 1,35 meter. Kedalaman ini diukur 1 hingga 6 meter dari sisi kolam renang yang ada balok loncatnya.
Namun, ada juga ukuran kolam renang standar olimpiade yang menggunakan kolam dengan panjang 25 m. Walaupun panjangnya hanya 25 m, tapi yang diperlombakan tetap 50 atau 100 m. Caranya adalah dengan berenang bolak-balik sepanjang kolam sesuai dengan nomor yang diperlombakan. Misalnya jika yang sedang diperlombakan adalah no 50 m, maka perenang harus berenang sekali balik ke tempat start.
Untuk kejuaraan internasional seperti Olimpiade atau Asian Games, Permenpora juga telah mengatur spesifikasi kolam renang yang digunakan, yakni untuk tipe A:
Uraian : Tipe A
Ukuran Arena : 50 m x 26 m
Kedalaman : 3 m
Jumlah Lintasan : 10
Lebar Lintasan : 2,5 m
Suhu : 25° C – 28° C
Tetapi, jika anda merujuk pada peraturan Federasi Renang Internasional (Fédération Internationale de Natation, disingkat FINA) maka ukuran kolam renang standar internasional disebutkan adalah 50 m x 25 m.
F. Ukuran Kolam Sauna
Untuk memaksimalkan relaksasi di rumah, ada juga jenis kolam sauna atau kolam rendam air panas. Kolam seperti ini fungsinya bukan untuk olahraga renang tapi untuk berendam. Ukurannya biasanya lebih kecil, sekitar 1,8 x 2 m. Ada juga yang berbentuk lingkaran dengan diameter 2 m. Satu kolam ini dapat memuat 4-6 orang dan biasanya berada di dekat kolam renang utama rumah.
Beberapa orang mungkin mengenal kolam jenis ini sebagai jacuzzi. Kolam ini dilengkapi dengan fitur jet yang menembakkan air bertekanan ke tubuh anda untuk membuat otot tubuh lebih relaks dan memperlancar aliran darah.
Untuk informasi dan konsultasi perencanaan kolam renang lebih lanjut, Anda bisa me-whatsapp kami di :
0822 6565 2222 Pak Mudzakir
Layanan Jasa Buat Kolam Renang minimalis 24 jam nonstop.
Situs kami lainnya :
Pemborong Rumah Jogja membantu anda mewujudkan rumah murah, berkualitas, dan bergaransi
Kontraktor Bangunan Solo Jasa bangun rumah, gedung bertingkat, gudang, ruko berkualitas, amanah dan terpercaya
Jasa Bangun Rumah Semarang Kontraktor rumah, kost, gedung, ruko, gudang berkualitas dan bergaransi
Faktor Penting Dalam Pembuatan Ukuran Kolam Renang Ideal
Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan ketika anda hendak membangun kolam renang. Kolam di sebuah rumah bisa menjadi nilai tambah atau justru menambah masalah. Hal ini tergantung pada kualitas konstruksi yang dilakukan. Semakin bagus maka semakin sedikit membutuhkan perawatan. Karena itu, pikirkan matang-matang material, rancangan, dan hal-hal di sekitarnya.
Begitu banyak inspirasi desain kolam renang, namun anda tetap harus menyesuaikannya dengan konsep dan gaya rumah. Pastikan juga desain kolam bisa mengakomodir kebutuhan seluruh anggota keluarga, baik untuk anak-anak maupun dewasa. Sehingga seluruh keluarga bisa menikmati fasilitas tersebut secara bersamaan. Berikut listing rumah berhalaman luas yang cocok untuk pembangunan kolam.
A. Teras/Pool Deck
Area sekitar kolam renang sama pentingnya dengan struktur fisik kolam itu sendiri. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah teras atau pool deck. Ada banyak ide bagi anda dalam membuat pool deck. Beberapa diantaranya seperti dek kayu, lantai dengan batuan alam, stepping stone yang disusun artistik atau bahkan teras yang menyatu langsung dengan bangunan rumah. Ada dua hal penting terkait pool deck ini.
Pertama, teras yang dibuat haruslah anti selip dan tidak licin demi menjaga keselamatan dan kenyamanan anda dan keluarga. Kedua, kebersihan dari pool deck. Anda dapat menggunakan mesin power washer agar pool deck selalu terlihat bersih dan mengkilap. Karena kebersihan teras kolam renang juga mempengaruhi kenyamanan keluarga anda.
Letakkan bangku-bangku nyaman di teras kolam agar anda bisa duduk santai dan mengobrol bersama keluarga sambil berenang, atau menyajikan cemilan dan minuman di hari yang panas.
B. Vegetasi
Setelah menentukan layout dan teras kolam, kini saatnya anda menentukan vegetasi yang dapat mempercantik area di sekitar kolam Anda. Jika anda menginginkan suasana alam yang natural, berikan sentuhan alami dengan menanam pohon kelapa, kamboja, dadap merah atau pisang kipas untuk mendampingi kolam renang tropis anda. Namun jika anda ingin menanam pohon lain, tidak masalah selama masih sesuai dengan konsep dan tema rumah anda.
C. Kedalaman Air
Tidak hanya keindahan luarnya saja, keadaan fisik dari kolam renang juga harus diperhatikan. Salah satunya adalah kedalaman air. Untuk kolam dewasa, tingkat kedalaman airnya 1,4 meter hingga 2 meter. Anda dapat menggabungkan keduanya dengan membuat ramp sebagai pemisah kedalamannya. Bila anda memiliki anak-anak di rumah, tingkat kedalaman air yang disarankan sekitar 0,5 meter.
D. Air dan Sirkulasi
Air dan sistem sirkulasi juga memiliki efek tersendiri. Buatlah overflow atau tumpahan air di pinggir kolam renang, untuk menambah suasana nyaman dan rileks. Sebagai alternatif, anda dapat menggunakan batu candi yang disusun bertumpuk untuk pinggiran overflow-nya.
Anda juga harus memperhatikan keadaan air ketika sehabis dipakai. Apakah sedikit keruh karena minyak dari lotion, rambut atau bahkan kulit yang tertinggal didalam air. Lemparkan saja bola tenis kedalam air, dan serat fibernya akan langsung menyerap minyak yang tertinggal.
E. Filterisasi
Ada beberapa tipe filter yang dapat dipilih, sehingga rencanakan dari awal sebelum membuat kolam renang. Karena filter yang digunakan nantinya akan berpengaruh pada konstruksi bangunan, dan struktur kolam itu sendiri.
F. Ketinggian Permukaan Lantai
Hal penting selanjutnya yang harus diperhatikan adalah tingkat ketinggian permukaan lantai. Usahakan ketinggian kolam renang tidak lebih tinggi dari pool deck. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan keluarga.
G. Suhu Air
Bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di iklim tropis, suhu air mungkin tidak terlalu jadi masalah. Tapi, jika anda tinggal di daerah pegunungan atau dataran tinggi, seperti Bogor atau Batu misalnya, anda tentu harus memikirkan cara menjaga suhu air kolam renang agar tetap sehat.
Di udara yang dingin, berenang di air hangat tentu lebih menyenangkan. Ada beberapa jenis heater atau pemanas yang bisa anda pilih, seperti pemanas gas, pemanas elektrik, bahkan pemanas bertenaga surya.
H. Waterproofing
Waterproofing adalah proses melapisi dinding dan dasar kolam agar kedap air. Proses ini sangat penting, karena jika tidak dilakukan dengan tepat, air di dalam kolam justru bisa habis terserap ke dalam tanah. Ada beberapa pilihan material untuk melakukan waterproofing, yakni polimer, semen, atau aspal, namun material yang paling sering digunakan adalah semen.
Demikianlah pembahasan mengenai pembangunan kolam renang yang ideal. Pastikan dan pertimbangkan menggunakan kontraktor kolam renang agar anda tidak menyesal di kemudian hari.
Untuk informasi dan konsultasi perencanaan kolam renang lebih lanjut, Anda bisa me-whatsapp kami di :
0822 6565 2222 Pak Mudzakir
Layanan Jasa Buat Kolam Renang minimalis 24 jam nonstop.